Masih Skeptis Dengan Chat GPT OPEN AI?

Chat GPT mendobrak kebiasaan lintas pekerjaan yang selama ini rumit menjadi relatif lebih mudah. Dan, saya termasuk salah satu manusia yang sampai detik ini tetap skeptis dengan ChatGPT, meskipun ya tetap pakai juga. Munafik banget yaaa! Jujur sih, ChatGPT memang sangat membantu dalam menyusun kerangka tulisan berdasarkan topik yang diminta.

Apabila ada istilah “peras ChatGPT agar bekerja untuk Anda”, tidak sepenuhnya salah tetapi agak aneh saja. Bukankah kita seharusnya berkolaborasi dengan AI. Semakin Anda peras Ai, semakin AI pintar dan Anda jadi goblok dan malas. Jika kita membaca istilah diatas yang notabene saya dapatkan di sebuah iklan yang menjual sesuatu di facebook, Clickbait-nya nggak ada otak!

Kalau saya lebih senang jika kita menggunakan istilah kolaborasi, karena di sana ada simbiosis mutualisme. Perihal pertama, AI sedang mempelajari banyak pola dari manusia. Perihal kedua, manusia diuntungkan dari segi waktu, tenaga, dan pikiran. Yaah, tetap kita juga yang mikir terkait instruksi apa yang harus diberikan ke ChatGPT.

Lebih tepatnya simbiosis mutualisme sih, karena keduanya saling mendapatkan keuntungan.

ChatGPT OPEN AI Menakutkan?

Saat awal kemunculannya hingga ramai dibahas oleh pegiat media sosial, digital marketing, dan bla bla itu. Fase pertama pembahasan terkait bahaya atau dampak ChatGPT terhadap sebagian pekerjaan yang sudah dilakukan puluhan tahun lamanya, salah satunya penulis artikel seperti saya. Fase ini kurang lebih dua minggu hangat di Youtube, TikTok, Instagram.

Fase kedua pembahasan terkait celah keuntungan dari keberadaan ChatGPT terhadap pekerjaan manusia, para pegiat itu mulai mempelajari dan bereksperimen untuk menghasilkan command prompt yang ciamik untuk membantu pekerjaan mereka, di antaranya prompt untuk membuat kalender konten, caption, dan script video, serta hal lain yang saya sendiri belum sempat explore seperti mereka.

Fase ketiga terkait ketersediaan prompt Chat GPT yang beredar luas di internet terutama iklan video di TikTok oleh satu entitas bernama marketnesia yang sekarang berganti nama menjadi libuzz.id. Prompt yang disediakan lintas pekerjaan mulai dari membangun funnel sampai asistensi copywriting.

Memang tidak bisa dipungkiri bahwa keberadaan ChatGPT mampu menggetarkan akal manusia, untuk menangkap peluang dengan menyusun prompt ChatGPT.

Apakah ChatGPT OPEN AI sangat menakutkan? Tergantung apa pekerjaan Anda dan apakah tugas yang selama ini dikerjakan memiliki kemungkinan digantikan ChatGPT OPEN AI. Menurut pengamatan saya sejak Januari sampai hari ini, kita bisa berkolaborasi dengan teknologi cerdas ini.

Ada sebuah ungkapan, “lebih baik Anda menguasai Chat GPT daripada tersingkirkan oleh mereka yang mahir mengoptimalkan Chat GPT“.

Kolaborasi dengan ChatGPT OPEN AI?

Meskipun saya belum menemukan lowongan kerja yang salah satu syaratnya terbiasa menggunakan ChatGPT OPEN AI, tetapi keahlian baru dalam menyusun prompt harus dimulai dari sekarang. Seperti yang saya sebutkan di atas sudah ada libuzz.id yang menjadi pelopor prompter, kenapa saya berani bilang seperti itu? Karena penawaran kali pertama muncul dari dia di TikTok, Facebook, Instagram.

See also  Kampoeng Heritage Kajoetangan, Kampung Tua di Kota Malang

Setelah itu bermunculan iklan penawaran prompt ChatGPT dari entitas antah berantah. Bahkan ada juga sebuah buku yang berhasil disusun dengan bantuan ChatGPT, judul bukunya Affiliate Marketing Black Book dari Denny Santoso.

Kolaborasi ini akan tumbuh subur di Indonesia dan pola prompt yang menghasilkan cuan lebih banyak akan tetap tersimpan rapi tanpa harus diketahui oleh orang lain. Ah nggak juga!

Pernah suatu kali saya menulis prompt pada level percobaan “hayati lelah”, barulah mendapatkan hasil tulisan yang sesuai harapan, tetapi prompt tersebut useless saat saya pakai seminggu kemudian.

POV: Anda harus punya template dan sering diperbarui untuk mendapatkan hasil yang sesuai.

Gaji Prompter Chat GPT Agak Di Luar Planet

Pernah suatu kali saya lihat konten di TikTok yang membahas mengenai profesii baru yaitu Prompter Engineer yang bergaji tinggi. Lalu saat penulisan artikel ini, saya memastikan informasi tersebut, dan menemukan laman berita dari CNN Indonesia di Google, diberitakan bahwa seorang prompter engineer berkesempatan menerima gaji hingga 300 ribu dolar per tahun. Wuuuik! Bisa mandi bola.

Masih diambil dari CNN Indonesia, prompter kemungkinan besar akan menghabiskan 8 jam per hari untuk menemukan kegagalan sistem untuk memahami query dan merancang cara agar sistem menghasilkan “respons yang tepat”.

Bagi Anda yang suka tantangan dan gaji tinggi. Boleh banget mulai mempelajari dan membiasakan diri dengan ChatGPT. Good Luck!

Skeptis dengan Chat GPT OPEN AI

Skeptis? Iya sampai hari ini masih skeptis. Kok bisa, padahal sudah ada belasan artikel di blog ini yang berasal dari ChatGPT terutama yang berbahasa Inggris mengenalkan dan menawarkan tempat wisata di Bali mulai dari pantai, gunung, snorkeling.

Dan, entah kenapa saya merasa artikel-artikel tersebut agak sulit naik di halaman pencarian Google. Setelah dianalisa lagi, kurang kata kunci di dalam artikel tersebut. Kemudian di kesempatan lain saya sertakan kata kunci, tetapi masih nihil.

Skeptis tapi penasaran. Gimana donk?

Hal pertama apa yang saya lakukan ketika melihat iklan penawaran prompt ChatGPT di TikTok? Cuekin saja, paling juga sama dengan penawaran iklan lain seolah-olah bombastis tapi biasa saja. Lama-lama dicuekin jadi ngebet juga dan tertekan, karena mendapatkan instruksi dari kantor untuk mencari Ebook Prompt ChatGPT. Ceritanya masih idealis gitulah, tetapi kantor memanggil dan orang dalam kuwalahan dengan tugas tiada ujungnya.

See also  10 Wahana Flora Wisata San Terra Malang

Baik, saya menyerah dan sambil tutup mata saat klik order Kitab Chat GPT untuk Marketing. Proses transaksi cukup cepat tanpa harus ada drama chat di WhatsApp. Saat itu file Kitab ChatGPT dikirim berupa link melalui notion. Sudah tahu kan tentang notion?

Setelah mendapatkan link tersebut, saya bagikan dong ke orang-orang penting di kantor untuk segera dipelajari. Karena memang ada beberapa poin yang cukup efektif apabila diterapkan. Ceritanya sudah dicoba saat malamnya.

Anda juga mau link notion-nya? Saya kasih GRATIS LINK order Kitab Chat GPT All in One ya, boleh disikat semua.

POV: Hati-hati Clickbait ya..

Kitab Chat GPT, Apa Lagi Nih?

Tantangan datang silih berganti, sudah seperti puisi ya. Ada yang baru dari ChatGPT yang memungkinkan Anda relatif lebih mudah untuk menyelesaikan setiap tugas yang ter-cover oleh kemampuan dari Chat GPT OPEN AI ini.

Kabar baik nih untuk Anda yang berprofesi atau bekerja di:

  • Marketing
  • Sales
  • Agency Owner
  • Real Estate
  • Assistant
  • Customer Service
  • Human Resource
  • Productivity
  • Web Development
  • Entrepreneur
  • Content Creator (NEW)

Kok penjual online nggak ada? Nah, Anda bisa memilih Kitab ChatGPT Marketing, Sales, dan Customer Service. Setuju dong, kalau penjual online rata-rata pejuang tangguh yang merangkap dari pemasaran, penjualan, packing, sampai urusan layanan ke customer.

Saya sudah kasih lengkap sih untuk linknya, mulai dari Kitab ChatGPT All in One sampai yang satuan per kitab ya. Apakah boleh nggak beli? Boleh banget, tapi jangan menyesal ya kalau masih stuck di sini-sini saja.

Mau jadi content creator, masih sangsi dengan alurnya seperti apa dan sanggup atau nggak untuk menjalani rutinitas dari menggali ide, menyusun script, cari asset/footage, editing video, voice over. Wuh Wuh Wuh banyak juga tugasnya kalau masih sendirian.

Yakin masih mau menunda lagi? Nyesel bangeet loh kalau harganya terlanjur naik dan bundling ditiadakan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *